Senin, 16 Maret 2015

LETS START REBRANDING



Sekarang ini, semua pemilik brand menghadapi tantangan yang besar daripada 10-15 tahun yang lalu, dimana tidak terlalu banyak brand yang mengiklankan produknya melalu banyak media. Dulu juga tidak terlalu banyak brand yang dominan dalam satu katagori, ‘old players’ selalu menjadi penguasa pasar. Namun, sekarang begitu banyak brand baru yang bermunculan dan membuat persaingan semakin meningkat.
Sekarang ini ada 2 situasi yang perlu diperhatikan oleh setiap pemilik brand
1.    ‘similar world’
Masalah ‘similar word’ ini mulai muncul beberapa tahun lalu, dimana perusahaan manufactur mulai membuat produk dengan kualitas yang sama namun dengan harga yang kompetitif. Dengan mudah mereka mengambil design / contoh dari brand terkenal dan membuat brand baru yang mirip dengan brand terkenal itu dengan harapan bisa menjadi top-level brand. Contohnya adalah saat blackberry muncul dan laku keras di Indonesia, tidak lama kemudian muncul “berry” lainnya yang memilki design yang  sama.
2. 'fast-changing world’
Maksud dari fast-changing world adalah ketika akses internet memberikan kita kemudahan dalam mengakses informasi sehingga mendorong perubahan lebih cepat dari sebelumnya. Sekarang ini sumber informasi dapat diakses kapanpun dan dimanapun dan membuat seluruh dunia terhubung. Apa yang terjadi di belahan dunia lain,kita dapat menyaksikannya pada saat yang bersamaan. Contoh lainnya adalah alat komunikasi kita, telepon dan handphone. Beberapa tahun lalu masih jarang orang yang menggunakan handphone karena harganya yang sangat mahal. Kita masih sering menggunakan telepon kabel atau telepon umum. Tapi coba kita lihat sekarang, handphone bukan lagi menjadi barang mewah tetapi menjadi sebuah kebutuhan.

Untuk sukses menghadapi kedua situasi ini, pemilik brand harus terus berubah dan terus berinovasi. Pilihan yang dihadapi hanyalah kita melakukan Rebranding atau mati. Kita harus terus berubah karena kita bisa ketinggalan perubahan yang terjadi di sekitar kita. Tapi apakah dengan berubah kita dapat bertahan dan menjadi yang terbaik ? jawabannya tentu saja tidak. Dalam perubahan yang dilakukan ada 2 hal yang perlu diperhatikan yaitu keunikan ( uniqueness) dan relevansi pasar (market relevance). 2 aspek ini harus selalu dimasukan dalam setiap perubahan yang dilakukan. Pemilik brand harus melakukan perubahan yang mempunyai keunikan yang tidak ditemukan di produk pesaing, bisa berupa feature produknya atau daya tarik emosional seperti lifestyle. Apapun bentuknya, uniqueness ini harus selalu ada, jika tidak, target market kita tidak mempunyai alasan yang kuat untuk memilih brand kita. Setelah mengetahui keunikan apa yang kita mau, masukan dalam brand kita, kemudian kita harus memperhatikan aspek yang kedua yaitu market relevance. Keunikan harus dikembangkan sesuai dengan relevansi di pasar, jika tidak keunikan produk kita juga tidak akan berguna. Market relevance bisa berbagai bentuk, umumnya adalah harga. Jika produk kita unik untuk kelas menengah ke bawah, namun kita menentukan harga untuk menengah ke atas, pasti tidak akan relevan dengan pasar.

Ingatlah bahwa kita hidup di dunia yang sama dimana dunia cepat sekali berubah. Karena itu, kita harus selalu berubah mengikuti zaman. Sooo.. let’s start rebranding!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar